Tugas soft skill
1. Ceritakan tentang Indonesia dan sebutkan salah satu konflik di Indonesia serta cara mengatasinya.
Indonesia merupakan istana bagi hampir seluruh spesies di muka bumi, dari mulai udara, tanah, dan lautnya. Pertama, Indonesia memiliki ribuan macam burung-burung dari Sabang sampai Merauke bahkan lambang Negara Indonesia adalah burung Elang Papua atau yang kita sebut Burung Garuda, Burung Garuda adalah salah satu burung yang bisa terbang setinggi pesawat terbang, sangat menakjubkan bukan?. Kedua Negara kepulauan Negara Indonesia (NKRI) memiliki potensi yang bagus dari setiap ke-5 pulau besarnya yaitu Sumatra, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, dan Papua. Masing-masing pulau memiliki keunikannya sendiri-sendri Sumatra dengan hewan-hewan besarnya seperti gajah dan harimau, Kalimantan dengan hutannya hingga disebut menjadi salah satu paru-paru dunia, Jawa dengan kesuburan tanahnya hingga dapat menghasilkan beras, jagung dan rempah-rempah terbaik didunia, Sulawesi dengan keindahannya seperti pantai Losari, Bunaken, wakatobi dan Papua dengan hasil tambang timah terbaik diakui dunia. Begitu banyak yang seharusnya dapat kita banggakan dari Negara kita ini, Indonesia Raya itulah lagu kebangsaan kami Pancasila alat pemersatu kami Burung Garuda lambang Negara kami. Namun tetap saja Negara ini tidak lepas dari konflik pendek maupun konflik berkepanjangan.
Terlalu banyak konflik di Indonesia dari hanya masalah sandal jepit yang terbaru sampai masalah perebutan lahan di berbagai tempat. Dampak buruk tercepat dalam sebuah konflik adalah perpecahan antara masyarakat dan membuat masyarakat sangat tidak percaya dengan pemerintah, jika masyarakat sudah benci dengan pemerintah, walaah akan semakin ramai Indonesia, haha. Saya akan mengangkat sebuah konflik, mungkin bukan konflik tapi bisa juga disebut konflik, yaitu disaat para elite politik meng-gendut-kan rekening mereka dengan uang rakyat. Mungkin ibu akan bingung kenapa korupsi atau yang lebih halusnya proyek-proyek anggota DPR alias Dewan Proyek Rakyat saya sebut konflik, mungkin karna ini disebut konflik batin masyarakat terhadap para elitenya. Sangat sulit memang jika manusia telah menuhankan uang-uangnya sehingga menjadi buta bahkan bisa jadi pecah kepala jika di rekeningnya hanya tinggal ratusan juta. Setelah gedung DPR yang bernilai triliunan rupiah itu gagal untuk dibangun anggota DPR tidak surut niatnya untuk tetap mengadakan proyek-proyek yang menghabiskan milyaran uang APBN, sekarang mereka akan merenovasi seluruh kamar mandi di gedung yang seharusnya suci dari korupsi yaitu gedung Dewan Senayan seharga 2 milyar rupiah dan itu diambil seluruhnya dari APBN 2012, tidak hanya itu mereka ingin merenovasi pula parkiran motor dengan harga yang sangat-sangat fantastis Rp3 milyar rupiah padahal bukannya setiap hari parkiran dewan Senayan itu seperti showroom mobil-mobil mewah dan banyak lagi proyek yang sangat menghabiskan APBN itu, kalau begini terus bisa lebih besar pasak dari pada tiang bahkan bisa jauh lebih dari pepatah itu. Disisi lain kita semua sebagai rakyat biasa sering melihat anak-anak dijalan raya, perebuatan lahan yang terjadi dimana-dimana, terlalu banyak modus-modus penipuan. Kalau dibanding Amerika negara kita lebih sedikit warga miskin dan hampir miskinnya namun warga miskin mereka yaitu masyarakat yang pengeluaran perbulannya Rp10 juta perbulan sedangkan kita yaitu warga yang pengeluarannya perbulannya hanya Rp250rb, ya Allah ironis sekali Negara kami. Sulit memang kita semua mengerti itu manusiawi yaitu dimana kita akan terlena dengan jabatan, harta, posisi serta kemuliaan. Namun seharusnya jika mereka benar-benar berani untuk menjadi anggota dewan Senayan mereka juga harus memposisikan kemanusiaan diatas segala-segalanya, dan seharusnya mereka malu dengan orang-orang yang pendapatannya Rp1-3juta tapi memiliki loyalitas tinggi terhadap pekerjaannya. Kita, masyarakat, hanya berdoa semoga 2014 disaat pemilu datang semuanya akan menjadi lebih dan jauh lebih baik dari yang ada semua ini.Amin.
No comments:
Post a Comment